Jam tangan Aceh Besar

Kamis, 21 November 2019

JAM TANGAN ACEH BESAR


Orang dapat dimaafkan sebab gagal menyadari bahwa Parmigiani Fleurier melulu ada sekitar tujuh belas tahun. Sejak 1996, mereka telah membuat tujuh belas kaliber yang mengejutkan. Mereka telah mengawali debutnya di empat yang kesatu di dunia, tergolong kalender kontinyu mekanis produksi Hegirian kesatu di Swiss, bareng dengan segudang kreasi haute-horologi yang orisinalitas dan saingan eksekusi yang dipunyai oleh manufaktur tua dua abad. Merek itu tampaknya pun tidak berusaha dengan krisis identitas remaja yang canggung. Jam tangan Parmigiani mempunyai kualitas yang paling patut ditiru: pernyataan instan dan tidak salah lagi. Mereka telah membina reputasi guna keberanian dan individualitas yang konsisten, yang berdiri sebagai kontributor penting untuk kesuksesan mereka yang cepat. Kedalaman koleksi Parmigiani tidak bergantung pada ekstremisme estetika, yang diperlihatkan dengan tentu oleh Tonda 1950.


Parmigiani Tonda 1950 pasti saja, suatu arloji otomatis eksklusif waktu, ultra tipis. Melekat pada pembuatan arloji gaya ini datang kendala untuk menjaga tingkat kesinambungan dengan koleksi yang lebih luas. Dalam urusan ini, Parmigiani sudah unggul. Lug berbentuk drop ialah tanda tangan Parmigiani yang sangat terkenal, dan barangkali tidak pernah tampak lebih baik daripada pada case 39mm Tonda 1950. Dibantu oleh kurangnya gangguan, lug menyusun penanda identitas langsung, dan secara anggun melengkapi profil 7.8mm yang ramping. Tingkat kekuatan dan kejantanan maskulin yang tepat dikatakan di tangan 'Delta' yang pun bercahaya. Dial dilengkapi dengan berlian-dipoles, appliques berlapis rhodium. Meskipun Tonda 1950 ialah ciptaan sangat minimalis, setiap dan masing-masing komponennya sudah dipilih dengan seksama dan cerdas, menghasilkan arloji yang terasa menyeluruh, Parmigiani.

Tonda 1950 menampung kaliber PF701 otomatis Parmigiani. Luar biasa, gerakan ini melulu setebal 2,6mm, suatu pencapaian monumental menilik rekor Piaget yang memegang 1208P melulu 0,25mm lebih tipis, di 2,35mm. Sementara gerakan tersebut sendiri luar biasa, apa yang tentu akan mengoleksi paling tidak sedikit pujian, dan memang demikian, ialah cara tersebut telah selesai. Dekorasi "Côtes de Genève" yang dieksekusi dengan estetis terlihat di seluruh, kontras dengan elegan dengan rotor bermotif, dan perlage yang tampak pada pelat utama di bawah. Setiap jembatan telah berlalu dengan tangan, diperlihatkan dengan tepi oleng dan sudut luar yang halus. Arsitekturnya sederhana, melulu mengungkapkan tidak banyak mekanika unsur dalam. Namun tersebut sudah lumayan untuk menyulap intrik yang mengasyikkan dan menuntut inspeksi pembesar yang ditingkatkan. Finishing yang spektakuler ini tidak di bawah jenis arloji yang harganya menjangkau enam angka.

Tonda 1950 ialah jam tangan yang cantik, dan sesuai secara alami dalam koleksi Parmigiani. Apa yang tidak bisa dihindari ialah kenyataan bahwa ia bergabung dengan susunan jam tangan otomatis ultra tipis yang melulu sangat lama, yang ketika ini tersedia. Altiplano Piagets langsung teringat, demikian pula Master Ultra Thin 41 dari Jaeger-LeCoultre, Patrimony Traditionelle Automatic dari Vacheron Constantin, dan Audemars Jules Ekstra Tipis dari Audemars Piguet. Di samping dari penyelesaiannya, akan susah untuk memandang Tonda 1950 arloji terbaik (dengan harga terbaik) dari jenisnya. Apa yang menciptakan Parmigiani unik secara unik ialah eksentrisitas mudanya yang halus. Ini energik dan canggih, menyegarkan dan berkesan. Dengan Parmigiani, jarang terdapat momen yang membosankan, dan meskipun karya mereka yang sangat konservatif, Tonda 1950 tidak terkecuali.

0 komentar

Posting Komentar